Courtessy : pinvilla.com
Belakangan ini film-film bollywood yang tengah dirilis sedang mengalami krisis minat yang dialami oleh para penonton. Yah, meskipun beberapa film yang dirilis merupakan film yang dibintangi oleh aktor kelas A Bollywood, namun tampaknya hal itu tidak mempengaruhi animo penonton untuk menonton film tersebut. Sebut saja Laal Singh Chaddha dibintangi Aamir Khan-Kareena Kapoor, Raksha Bandhan dibintangi Akshay Kumar dan Bhumi Padnekar dan juga Shamsera yang dibintangi oleh Ranbir Kapoor dan Sanjay Dutt.
Berkaitan dengan hal tersebut, salah satu sutradara ternama Bollywood, Anurag Kashyap turut mengomentari hal tersebut. secara spesifik, sutradara yang melejitkan nama Taapsee Pannu tersebut angkat bicara tentang kegagalan film Shamshera yang lebih dulu dirilis dari Laal Singh Chaddha dan Raksha Bandhan.
Dilansir dari pinkvilla.com, Anurag Kashyap mengatakan dalam wawancaranya dengan Gallata Plus.
"Mereka belum menjalani kehidupan jadi referensinya berdasarkan sinema. Jadi apa yang tidak ada di layar tidak bisa menjadi sinema bagi mereka. Masalah terbesar dengan YRF adalah efek ruang percobaan. Anda mengambil sebuah cerita dan Anda ingin membuat film Pirates. dari Karibia keluar dari itu, sehingga menjadi Thugs of Hindostan. Anda mengambil sebuah cerita dan Anda ingin membuat Mad Max: Fury Road dari itu, itu menjadi Shamshera. Shamshera yang sama akan bekerja dua-tiga tahun yang lalu, setidaknya lebih dari cara kerjanya. Sekarang, orang terpapar OTT," katanya.
Dengan kata lain, Anurag menyimpulkan bahwa kegagalan film-film berbudget besar tersebut dikarenakan bioskop dikendalikan rakyat yang menginginkan tontonan yang lebih daripada sekedar tontonan percobaan.
Bagaimana menurut kalian?