Housefull 5 Dituding Objektifikasi Perempuan Berlebihan, Ini Pembelaan Sutradara

Kamis, 12 Juni 2025 14:40:00 WIB News

Film Housefull 5 yang saat ini tengah menarik perhatian baru-baru ini mendapatkan kritik lewat media sosial dimana kritikan tersebut menyebutkan bahwa Housefull 5 mengobjektifikasi perempuan dan memperlihatkan kulit secara berlebihan.

Seperti yang diberitakan oleh bollywoodhungama.com, dalam sebuah percakapan eksklusif dengan News18, sang sutradara, Tarun Mansukhani pun menganggapi hal tersebut. Ia berpendapat,

“Saya merasa ada banyak sorotan di media sosial. Saya juga percaya bahwa sorotan hanya terjadi pada film-film yang sukses. Anda cenderung diam saja jika sebuah film sama sekali tidak berhasil. Saat itulah tidak ada yang punya pendapat dan mereka tidak mengatakan apa pun. Jadi, ketika orang-orang membuat kegaduhan tentang film saya, saya justru merasa sangat senang karenanya,"

Lebih lanjut, Tarun Mansukhani menyebutkan bahwa dirinya menghargai masukan dari penonton. Ia menekankan bahwa penonton memiliki hak untuk menyuarakan pendapat mereka setelah menginvestasikan waktu dan uang untuk menonton sebuah film.

"Artinya mereka menontonnya dengan mata dan kepekaan tertentu. Anda dapat mencermatinya. Tidak apa-apa. Anda telah membayar untuk menontonnya, jadi Anda berhak berpendapat tentang film saya. Ini bukan film yang tenang yang tidak Anda pedulikan atau tidak Anda beri pendapat. Bagi mereka yang mengkritiknya, saya ingin mengatakan bahwa itu adalah pilihan Anda untuk menonton dan berfokus pada aspek film tersebut,"

Sementara itu, berbicara mengenai pembelaan atas karyanya, ia mengungkapkan,

“Akshay memutuskan untuk memerankan Jolly dan ia mengetahui bahwa ada seorang putra yang hilang. Jadi, ia menyewa karakter Nargis (Fakhri) dan memintanya untuk bergabung dalam pencarian ini. Satu hal mengarah ke hal lain dan mereka memutuskan untuk saling menusuk dari belakang. Sonam (Bajwa) yang menusuk dari belakang Riteish (Deshmukh) dan membantu melanjutkan alur cerita, yang pada gilirannya membantu menghadirkan Jolly ketiga. Alur cerita yang sebenarnya digerakkan oleh para wanita – untuk mendapatkan uang. Ada Soundarya yang juga merupakan tersangka dalam seluruh hal ini karena ia sibuk mentransfer dana ke rekening luar negeri."