Anupam Kher, Akshaye Khanna & Produsen Film The Accidental Prime Minister Digugat

Jumat, 15 Februari 2019 11:24:26 WIB News

Bolly.id - Polisi Muzaffarpur telah mengajukan gugatan terhadap aktor Anupam Kher, Akshaye Khanna, dan 12 orang lainnya pada arahan pengadilan distrik sehubungan dengan film The Accidental Prime Minister. Gugatan diajukan ke kantor polisi Kanti pada Selasa setelah pengadilan mengajukan keberatan atas ketidakpatuhan perintah 8 Januari dalam hal ini.

Anupam Kher, Akshaye Khanna, dan 12 lainnya yang disebutkan dalam gugatan dikaitkan dengan film The Accidental Prime Minister yang diadaptasi dari masa jabatan mantan perdana menteri Manmohan Singh. Pengadilan pada 8 Januari memerintahkan polisi untuk mengajukan gugatan terhadap para aktor dan 12 lainnya atas pengaduan yang diajukan oleh advokat Sudhir Kumar Ojha dengan pembelaan bahwa film tersebut menghadirkan Manmohan Singh dan sejumlah tokoh publik lainnya dalam citra yang buruk.

Ojha mengatakan dia telah memindahkan pengadilan dari Hakim Sub-Divisi Hakim Saba Alam pada tanggal 4 Februari untuk menyebutkan bahwa perintahnya tidak dipatuhi oleh polisi.

"Mengenai hal ini, pengadilan mengeluarkan pemberitahuan sebab-sebab ke kantor polisi Kanti melalui pengawas senior polisi Muzaffarpur setelah mana polisi mengajukan gugatan kemarin (Selasa)," kata Ojha kepada wartawan, Rabu.

Ketika dihubungi, Inspektur Senior Polisi Manoj Kumar mengatakan setelah masalah ini diketahui, ia memerintahkan kantor polisi untuk mematuhi perintah pengadilan. Polisi telah mengajukan gugatan di bawah pasal IPC pasal 295, 153, 153A, 293, 504, 506, 120B dan 34 yang berkaitan dengan mempromosikan permusuhan di antara kelompok-kelompok yang berbeda, penjualan benda-benda cabul, penghinaan dengan maksud untuk memprovokasi pelanggaran perdamaian dan konspirasi kriminal dll.

Dalam keluhannya, Ojha menyebutkan Anupam Kher (yang memerankan tokoh Manmohan Singh), serta Akshaye Khanna, yang berperan sebagai penasihat media, Sanjaya Baru, yang berdasarkan buku, tetapi di dalam film tersebut dipertanyakan keakuratannya berdasarkan pada apa. Yang lain yang disebutkan dalam pengaduan itu termasuk aktor yang menggambarkan peran ketua UPA Sonia Gandhi, presiden Kongres (saat itu sekretaris jenderal nasional) Rahul Gandhi, mantan perdana menteri Atal Bihari Vajpayee, wakilnya Lal Krishna Advani dan pemimpin RJD Lalu Prasad. Produser, sutradara, dan orang-orang penting lainnya yang terkait dengan film juga disebutkan dalam pengaduan.

Pengadu telah menyatakan bahwa ia merasa sakit hati ketika menonton promo film tersebut, yang tidak dirilis pada waktu itu, di mana tokoh-tokoh publik digambarkan dengan cara yang memproyeksikan citra negara yang buruk.